Blog Competition Blog Competition

Kamis, 10 Januari 2013

REVOLUSI PENDIDIKAN


Dalam inovasi pendidikan tidak bisa lepas dengan masalah revolusi metode, kurikulum yanh inovatif, teknologi serta SDM yang kritis untuk bisa menghasilkan daya cipta dan hasil sekolah sebagai bentuk perubahan pendidikan. Sekolah harus mempunyai orientasi bisnis pelanggan yang memiliki daya saing global. Untuk itu ada 5 (lima) teknologi yang dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik yaitu :
1. Sistem berpikir
Setiap berpikir menjadikan kita untuk lebih hati-hati dengan munculnya tiap metode di dunia pendidikan. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya perubahan yang tidak kita inginkan. Tanpa sistem berpikir kita akan sulit untuk mengadakan peningkatan riil di bidang pendidikan. Jadi sistem berpikir menghadirkan konsep sistem yang umum.

2. Desain sistem
Desain sistem adalah teknologi merancang dan membangin system yang baru. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan yang cepat yang memungkinkan harapan. Desain sistem memberi kita peralatan untuk menciptakan suatu system yanag baru dan suatu strategi utnuk peubahan.
3. Kualitas Pengetahuan
Mutu atau kualitas pengetahuan merupakan teknologi yang memproduksi suatu prosuk atau jasa/layanan yang sesuai harapan dan pelanggan. Ilmu pengetahuan yang berkualitas telah menjadi alat yang sangat berharga dalam inovasi pendidikan/sekolah.
4. Manajemen Perubahan
Manajemen perubahan adalah suatu cara untuk memandu energy kreatif kea rah positif. Dapat juga diartikan system pemikiran yang berlaku untuk aspek manajemen inovasi tentunya dengan berorientasi pada POAC (Perencanaan, Organisasi, Aktualisasi dan Control)
5. Teknologi Pembelajaran
Disini ada dua bagian yaitu peralatan pelajar elektronik (computer, multimedia, internet dan telekomunikasi) dan pembelajaran yang di desain, metode dan strateginya diperlukan untuk membuat peralatan elektronik yang efektif. Pelajaran elektronik ini mengubah cara mengkomunikasikan belajar. Jadi teknologi pembelajaran adalah system pemikiran yang berlaku untuk insruksi dan belajar.
Kelima teknologi tersebut suatu keterpaduan untuk menuju inovasi pendidikan sehingga dalam pemecahan masalah pendidikan perlu kombinasi peralatan/alat elektronik, orang-orang, proses, manajemen, intelektual untuk perunbahan yang efektif.
Menurut Davies (1972) ada tiga macam-macam teknologi pendidikan yaitu:
a. Teknologi pendidikan satu yaitu mengarah pada perangkat keras seperti proyektor, laboratium, computer (CD ROM, LCD, TV, Video dan alat elektronik lainnya). Teknologi kini dapat mengotomatiskan proses belajar mengajar dengan alat yang memancarkan, memperkuat suara, mendistribusikan, merekam dan mereproduksi stimuli materialyang menjangkau pendengar/ siswa dalam jumlah yang besar. Jadi teknologi satu ini efektif dan efisien.
b. Teknologi pendidkan dua mengacu pada “perangkat lunak” yaitu menekankan pentingnya bantuan kepada pengajaran. Terutama sekali dalam kurikulum, dalam mengembangkan instruksional, metodelogi pengajaran dan evaluasi. Jadi teknologi dua yang sekarang bermanfaat menyediakan keperluan bagaimana merancang yang baru atau memperbarui pada pengalaman, bermanfaat pada pengalaman belajar. Mesin dan mekanisme dipandang sebagai instrument presentasi atau transmisi.
c. Teknologi ketiga yaitu kombinasi pendekatan dua teknologi yaitu “perangkat keras” dan “perangkat lunak”. Teknologi pendidikan tiga, orientasi utamanya yaitu kea rah pendekatan system dan sebagai alat meningkatkan manfaat dari apa yang ada di sekitar. Teknologi pendidikan tiga dapat dikatakan sebagai pendekatan pemecahan masalah, titik beratnya dalam orientasi diagnostic yang menarik.
Dari ketiga macam teknologi di atas dapat dikatakan bahwa teknologi pendidikan dalam konteks sebenarnya adalah tidak hanya mengacu pada perangkat keras saja seperti yang umum dijadikan persepsi yang benar, namun juga meliputi perangkat lunak dan perpaduan keduanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar